Rabu, 26 April 2017

   

{Sesudah} sebelumnya kami {menerangkan|membeberkan} mengenai 12 Efek Samping Operasi Tumor Fibroid (Miom), nah untuk {kini} kami akan {membikin} {tulisan} mengenai Makanan dan Buah Yang {Baik} Untuk Penderita Miom Utery yang perlu anda {kenal} {kini} ini, silahkan dibaca {tulisan} Buah Yang {Baik} Untuk Penderita Miom Utery dibawah ini, selamat membaca 🙂

Mioma atau Fibroid {ialah|merupakan|yaitu|yakni} tumor jinak. {Kalau|Jikalau|Bila|Apabila|Seandainya|Sekiranya} kecil, {tak} perlu {melaksanakan|menjalankan|mengerjakan} operasi, {tapi|melainkan|namun} apa yang kita butuhkan {tak} {membikin} {bagus} untuk menjaga sebagai {dampak|pengaruh|imbas} dari {elemen|unsur} makanan atau gaya hidup.

Buah Yang {Baik} Untuk Penderita Miom UteryPerawatan mioma uteri {ketika|dikala} diperbesar dan {lazimnya|umumnya} banyak {permulaan} {tak} {dinikmati} dan disadari oleh pasien. ekspansi ini {bisa} menyebabkan {persoalan|problem|dilema|keadaan sulit|situasi sulit|permasalahan} selama kehamilan, belum lagi berpartisipasi fibroid membesar selama kehamilan, ukuran besar juga {dapat} menyebabkan rasa sakit dan perdarahan. Sehingga {seharusnya|semestinya|patut|sepatutnya|wajib|mesti} operasi pengangkatan fibroid.

Untuk fibroid besar {tak} {berharap|mau|berkeinginan} tumbuh, Anda {seharusnya|semestinya|patut|sepatutnya|wajib|mesti} {melihat|mengamati|memandang} konsumsi makanan yang {bagus} untuk orang fibroid, makanan yang {bisa} dikonsumsi pada pasien dengan mioma, termasuk:

Baca : Makanan Yang Dilarang Penderita Miom

Sebagai {pertanda|tanda|pedoman} dalam {pembentukan} menu {melihat|mengamati|memandang} aspek {nutrisi} yang kita makan berikut {kiat}-tipsnya :

    Konsumsi Kacang-kacangan dan hasil olahnya, seperti tempe dan tahu {sebab} didalamnya ditemukan suatu zat antioksidan dalam {wujud|format} isofalvon. Seperti halnya vitamin C, E dan karotenoid, isoflavon {adalah|ialah|yaitu|yakni} antioksidan yang {amat|benar-benar|sungguh-sungguh|betul-betul} {diperlukan} tubuh untuk menghentikan {respons|respon|tanggapan} {penyusunan} radikan bebas. Dalam kedelai terdapat tiga {tipe|macam|ragam|variasi} isoflavon, {adalah|ialah|merupakan|yakni} daidzein, glisitein, dan genistein. Pada tempe, di samping ketiga {tipe|macam|ragam|variasi} isoflavon {hal yang demikian} juga terdapat antioksidan {elemen|unsur} II (6,7,4 trihidroksi isoflavon) yang {memiliki} sifat antioksidan paling kuat {diperbandingkan|dibandingi} dengan isoflavon dalam kedelai.Penelitian yang {dilaksanakan|dijalankan|dikerjakan} di Universitas North Carolina, Amerika Serikat, menemukan bahwa genestein dan phytoestrogen yang terdapat pada tempe {terbukti|rupanya} {bisa} mencegah kanker prostat, payudara dan penuaan (aging).Antioksidan ini disentesis pada {ketika|dikala} terjadinya {pengerjaan|pelaksanaan|cara kerja|progres} fermentasi kedelai menjadi tempe oleh {kuman} Micrococcus leteus dan Coreyne bacterium.
    {Pengontrolan|Pengendalian|Penguasaan|Pengaturan} konsumsi daging merah < 3 x per {pekan}. Sebagai gantinya kita {bisa} {mengonsumsi} daging putih sepertiikan atau ayam. Produk hewani seperti ikan sebagai sumber lemak esensial omega-3, termasuk yoghurt dan susu rendah lemak sebagai sumber kalsium. sel kanker {bahagia|berbahagia|gembira|bergembira|bersuka ria|bersuka cita} dengan lingkungan asam.
    {Mengkonsumsi} {berbagai|pelbagai|bermacam-macam|beraneka|bermacam|berjenis-jenis} sayur, buah, sereal, biji-bijian (grains), dan kacang-kacangan. Makanan ini {adalah|ialah|yaitu|yakni} sumber serat, vitamin, dan mineral, serta kaya sumber antioksidan. {Disarankan|Direkomendasikan} untuk {mengkonsumsi} bahan makanan ini 5 – 9 porsi {tiap|tiap-tiap} hari. Makanan ini {bisa} menjaga sel-sel tubuh {konsisten} sehat. Peningkatan konsumsi sayur dan buah {sampai} 5x/hari. Sayuran seperti Kol boleh dikonsumsi sebagai sumber antioksidan dan anti kanker. Kol kaya akan vitamin C dan vitamin E yang berperan sebagai antioksidan untuk melawan radikal bebas yang {bisa} menghancurkan sel sehat serta {buang} racun dari dalam tubuh. Antosianin, pigmen pemberi warna merah kebiruan pada kol merah juga berperan sebagai antioksidan.Kol {mempunyai} bau khas yang tajam, {khususnya|terlebih|secara khusus|terutamanya|lebih-lebih|terpenting} {kalau|jikalau|bila|apabila|seandainya|sekiranya} dijus. Bau ini berasal dari {bagian} {belerang} berupa senyawa fitokimia yang disebut indol. Penelitian {menandakan|menggambarkan} bahwa indol {bisa} mencegah kanker payudara dengan {metode|sistem} {menghalangi} hormon estrogen, sehingga {mengasah} tubuh untuk {menciptakan|mewujudkan|menjadikan} enzim yang {menghambat} pertumbuhan sel kanker baru. Indol juga {mempunyai} {kesanggupan|kecakapan} {merubah} estradiol, hormon mirip estrogen yang berperan dalam perkembangan sel kanker, menjadi estrogen dalam {wujud|format} yang lebih aman. Kol mengandung asam amino glutamin yang {bisa} meningkatkan aliran darah ke perut, memberikan {gizi} bagi sel dalam lambung dan usus halus, {menolong} melindungi lapisan perut serta mengobati luka pada saluran pencernaan. Jus kol mentah {telah} {ternyata|rupanya} {tepat sasaran} untuk mengobati sakit maag. {Kecuali} itu, {sebagian} orang cenderung mengalami {begah|kekenyangan|kenyang} {sesudah} makan kol {dampak|pengaruh|imbas} gas yang {dibuat|diciptakan|diwujudkan|dijadikan} oleh kol. Untuk mencegah {begah|kekenyangan|kenyang}, biasakan mengunyah kol {hingga} halus, {sebab} pada dasarnya makanan {apa saja} yang {tak} tercerna dengan {bagus} {bisa} menyebabkan terbentuknya gas dalam saluran pencernaan. Atau dijus saja {sebab} zat penyembuhnya lebih banyak keluar {kalau|jikalau|bila|apabila|seandainya|sekiranya} kol dikunyah halus atau dijus.
    Peningkatan asupan serat makanan {sampai} 25-35 gram/hari. {Pakai} makanan tinggi serat larut air seperti: {supaya}-{supaya}, rumput laut, kolang-kaling, cincau, sebagai camilan.
    Pilih {metode|sistem} memasak yang sedikit {menerapkan|memakai|mengaplikasikan} minyak/lemak seperti: menumis, merebus, menanak dan memepes
    Mengurangi konsumsi lemak, {khususnya|terlebih|secara khusus|terutamanya|lebih-lebih|terpenting} lemak jenuh dan lemak trans, seperti yang banyak terdapat dalam mentega, susu full cream, makanan gorengan, dan daging merah
    Label makanan kemasan perlu {dilihat|diamati|dipandang}, {khususnya|terlebih|secara khusus|terutamanya|lebih-lebih|terpenting} kandungan lemak dan tanggal kadaluwarsanya
    Disamping itu cukup minum, hindari alkohol dan soft drink, batasi gula dan garam {kalau|jikalau|bila|apabila|seandainya|sekiranya} {berharap|mau|berkeinginan} {mengkonsumsi} gula sebaiknya pilih madu, gula aren, atau gula kelapa. Makanan Untuk Mengecilkan Miom
    Hindari pemanis buatan.
    Hindari makanan kalengan, makanan yang diawetkan atau mengandung bahan pengawet.
    Hindari {mengkonsumsi} garam meja yang mengandung pemutih dan bahan kimia, sebaiknya mengonsumi garam kasar.
    {Kecuali} itu, hindari susu sapi dan hasil olahan susu sapi. Susu sapi {membikin} tubuh memproduksi mucous. ”Kanker makan dari mucous. Jadi, sebaiknya {pakai} susu kedelai tanpa pemanis.
    Hindari makanan yang dipanaskan dengan microwave, makanan yang dibekukan, dan makanan yang dipanaskan dengan {temperatur} tinggi.
    {Acap|Kali|Kali|Tak|Jarang|Kerap|Kerap|Kali} konsumsi makanan yang mengandung Fitokimia,Fitokimia {adalah|ialah|yaitu|yakni} bahan yang {berguna|bermanfaat} untuk menetralkan radikal bebas. Makanan sumber fitokimia antara lain : bawang merah, bawang putih, teh hijau, susu kedelai, beras kencur, kunir asem {dsb|dan lain-lain|dan sebagainya|dan lainnya}

Tidak ada komentar:

Posting Komentar